Review sedikit tapi gak nyiyir dong :)
Malang, 16/06/2016.
Malam minggu yang mungkin menjadi malam minggu yang normal seperti biasanya, status sosmed yang mem-bully jomblo lah, doain hujan lah dan seterusnya. Namun malam ini berbeda, berkah bagi para jomblo (nah loh katanya gak membully jomblo) malam minggu kali ini mereka disibukkan oleh game baru bawaan Niantic Lab, yang berjudul Pokemon GO. Animo masyarakat yang tinggi tentang game ini membuat mereka, para Trainer Pokemon mencoba berkumpul dan saling berbagi ilmu tentang PokeGo ini. Shandis Ari, pencetus gerakan "Ayo ngumpul, Ayo cari pokemon, Ayo cari jodoh" melakukan woro-woro disosial media, grup facebook,WA, kontak BBM, semua sosial media diselipkan pengumuman kumpul-kumpul ini:
Saking ramenya yang nge-share, sampai-sampai ada ajakan kumpul-kumpul ini nyasar di komunitas jual beli di Fb.
Malang, 16/06/2016.
Malam minggu yang mungkin menjadi malam minggu yang normal seperti biasanya, status sosmed yang mem-bully jomblo lah, doain hujan lah dan seterusnya. Namun malam ini berbeda, berkah bagi para jomblo (nah loh katanya gak membully jomblo) malam minggu kali ini mereka disibukkan oleh game baru bawaan Niantic Lab, yang berjudul Pokemon GO. Animo masyarakat yang tinggi tentang game ini membuat mereka, para Trainer Pokemon mencoba berkumpul dan saling berbagi ilmu tentang PokeGo ini. Shandis Ari, pencetus gerakan "Ayo ngumpul, Ayo cari pokemon, Ayo cari jodoh" melakukan woro-woro disosial media, grup facebook,WA, kontak BBM, semua sosial media diselipkan pengumuman kumpul-kumpul ini:
CARI JODOH! |
Kamu luar biasa mas (~',')~ |
Alhasil, pada hari H. Alun-alun kota malang sesak dipenuhi oleh masyarakat kota Malang seperti biasanya. Yang sebagian besarnya bermain Pokemon GO. Sejauh mata memandang, intip saja handphone mereka, dengarkan saja percakapan mereka, Pokemon GO. Boleh saya bilang 80% yang ke alun-alun itu lagi mainan Pokemon GO.
Merinding 1st impressionnya, memang begitu menurut saya dan teman saya ini. banyaknya yang melirik, menoleh dan menyapa ketika mas Shandis Ari ini membentangkan banner bertuliskan GO Malang. Rame asli, masih malu-malu, masih takut mendekat, mungkin karena wajah mas Shandis yang terlalu ganteng jadi takut nantinya naksir, namun setelah diteriakan "Ayo kumpul yang Pokemon GO, kita foto-foto dulu" para trainer ini langsung bergerombol mengambil posisi terbaik agar masuk dalam frame foto.
Sampai sampai bannernya gak keliatan |
Foto-foto, kumpul team masing-masing, kenalan, cerita, sharing, mungkin itu yang bisa dilakukan sementara ini. Karena mekanisme gamenya sendiri yang belum bisa dibuat War karena tidak ada sistim Log yang terlihat semua player, boleh saya bilang sementara ini hanya bisa kumpul-kumpul lalu nangkep pokemon bareng yang bisa dilakukan. Ada event memperebutkan Gym tertentu sampai waktu tertentu, mungkin masih awal dan gamenya masih gini-gini aja jadi agak "gimana" menurut saya pribadi. Tapi mereka bermain dengan serius, berkumpul pada 3 titik berbeda, masing-masing tim melakukan strategi, baik penyerangan gym maupun mempertahankan gym team mereka. Alhasil team Instinct malang keluar jadi juara dan dapet hadiah merch berupa kaos dari produksiannya mas Shandis ini.
Rame dan rempong, itu menurut saya buat 1st gathering di alun-alun kota malang kemarin. Tetap bermain dengan aman, waspada pada sekitar, dan jangan bermain sambil menyetir.
Ditunggu ya postingan tentang Pokemon GO lainnya. Terimakasih :)
No comments:
Post a Comment